
Tahun 2002, muncul friendster
sebagai situs anak muda pertama yang semula disediakan untuk tempat pencarian
jodoh. Dala kelanjutanya, friendster ini lebih diminati anak muda untuk saling
berkenalan dengan pengguna lain. Tahun 2003, muncul situs sosial interaktif
lain menyusul kemunculan friednster ,
Flick R, You Tube, Myspace. Hingga akhir tahun 2005, friendster dan Myspace merupakan situs jejaring sosial yang paling
diminati.
Memasuki tahun 2006, penggunaan friendster dan myspace mulai tergeser
dengan adanya Facebook . Facebook
dengan tampillan yang lebih modern memungkinkan orang untuk berkenalan dan
mengakses informasi seluas luasnya. Tahun 2009, kemunculan twitter ternyata menambah jumlah situs sosial bagi anak muda. Twitter menggunakan sistem
mengikuti-tidak mengikuti ( follow/unfollow ), dimana kita dapat melihat status
terbaru dari orang yang kita ikuti ( follow ).
Tahun 2012,muncul kembali dan
menambah kembali situs jejaring sosial untuk semua usia yang bernama Ketiker. Ketiker adalah situs web yang
menawarkan jejaring sosial berupa mikroblog sehingga memungkinkan penggunanya
untuk mengirim dan membaca pesan yang diesbut post.
Kelebihan
Keberadaan situs jejaring sosial ini memudahkan kita
untuk berinteraksi dengan mudah dengan orang-orang di seluruh dunia dengan
biaya yang lebih murah dibandingkan menggunakan telepon. Selain itu, dengan
adanya situs jejaring sosial, penyebaran dapat berlangsusng secara cepat.
Kelemahan
Kemunculan situs jejaring sosial menyababkan interaksi
interpersonal secara tatap muka ( Face to Face ) cenderung menurun. Orang lebih
memilih untuk meggunakan situs jejaring sosial karena lebih praktis. Di lain
pihak, kemunculan situs jejaring sosial ini membuat anak muda tidak dapat tidak
mengakses internet. Dalam kadar berlebihan, situs jejaring sosial ini secara
tidak langsung membawa dampak negatif, seperti kecanduan ( addiksi ) yang
berlebihan dan terganggunya privasi seseorang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar